Definisi ALgoritma
yaitu langkah langkah sistematis (teratur tidak ada yg terlewat) untuk menyelesaikan masalah.
Kata algoritma berarti proses menghitung dengan angka arab. Algoritma adalah jantung ilmu komputer atau informatika.
Konsep
Dasar Algoritma
Algoritma adalah kumpulan
instruksi/perintah yang dibuat secara jelas dan sistematis berdasarkan urutan
yang logis (logika) untuk penyelesaian suatu masalah. French,C.S. (1984)
menyatakan sejumlah konsep yang mempunyai relevansi dengan masalah rancangan
program yaitu kemampuan komputer, kesulitan dan ketepatan. Penerapan dari
konsep tersebut biasanya digunakan dalam rancangan algoritma. Dalam merancang
sebuah algoritma, Fletcher (1991) memberikan beberapa cara atau metode yaitu
kumpulan perintah, ekspresi, tabel instruksi, program komputer, kode semu dan
flow chart, sedangkan Knuth (1973) menyarankan algoritma fundamental. Untuk
keperluan matematika dan program komputer metode yang sering digunakan yaitu :
Diagram Alir (Flow Chart)
Kode Semu (Pseudo Code)
Algoritma Fundamental
Knuth (1973) menyatakan 5
komponen utama dalam algoritma yaitu finiteness, definiteness, input, output
dan effectiveness. Sehingga dalam merancang sebuah algoritma ada 3 (tiga)
komponen yang harus ada yaitu:
1. Komponen masukan (input)
Komponen ini biasanya terdiri dari pemilihan variable, jenis variable, tipe variable,konstanta dan parameter (dalam fungsi).
2. Komponen keluaran (output)
Komponen ini merupakan tujuan dari perancangan algoritma dan program.
Permasalahan yang diselesaikan dalam algoritma dan program harus ditampilkan dalam komponen keluaran. Karakteristik keluaran yang baik adalah benar (menjawab) permasalahan dan tampilan yang ramah (Frendly).
3. Komponen proses (processing)
Komponen ini merupakan bagian utama dan terpenting dalam merancang sebuah algoritma. Dalam bagian ini terdapat logika masalah, logika algoritma (sintaksis dan semantik), rumusan, metode (rekursi, perbandingan, penggabungan, pengurangan dan lain-lain).
Mekanisme
Pelaksanaan Algoritma oleh Pemroses
Komputer hanyalah salah satu
pemroses. Agar dapat dilaksanakan oleh komputer, algoritma harus ditulis dalam
notasi bahasa pemrograman sehingga dinamakan program. Jadi program adalah
perwujudan atau implementasi teknis algoritma yang ditulis dalam bahasa
pemrograman tertentu sehingga dapat dilaksanakan oleh komputer.
Kata “algoritma” dan “program”
seringkali dipertukarkan dalam penggunaannya. Misalnya ada orang yang berkata
seperti ini: “program pengurutan data menggunakan algoritma selection sort”.
Atau pertanyaan seperti ini: “bagaimana algoritma dan program menggambarkan
grafik tersebut?”. Jika Anda sudah memahami pengertian algoritma yang sudah
disebutkan sebelum ini, Anda dapat membedakan arti kata algoritma dan program.
Algoritma adalah langkah-langkah penyelesaikan masalah, sedangkan program
adalah realisasi algoritma dalam bahasa pemrograman. Program ditulis dalam
salah satu bahasa pemrograman dan kegiatan membuat program disebut pemrograman
(programming). Orang yang menulis program disebut pemrogram (programmer).
Tiap-tiap langkah di dalam program disebut pernyataan atau instruksi. Jadi,
program tersusun atas sederetan instruksi. Bila suatu instruksi dilaksanakan, maka
operasi-operasi yang bersesuaian dengan instruksi tersebut dikerjakan komputer.
Secara garis besar komputer
tersusun atas empat komponen utama yaitu, piranti masukan, piranti keluaran,
unit pemroses utama, dan memori. Unit pemroses utama (Central Processing
Unit – CPU) adalah “otak” komputer, yang berfungsi mengerjakan
operasi-operasi dasar seperti operasi perbandingan, operasi perhitungan,
operasi membaca, dan operasi menulis. Memori adalah komponen yang berfungsi
menyimpan atau mengingatingat.
Yang disimpan di dalam memori
adalah program (berisi operasi-operasi yang akan dikerjakan oleh CPU) dan data
atau informasi (sesuatu yang diolah oleh operasi-operasi). Piranti masukan dan
keluaran (I/O devices) adalah alat yang memasukkan data atau
program ke dalam memori, dan alat yang digunakan komputer untuk
mengkomunikasikan hasil-hasil aktivitasnya. Contoh piranti masukan antara lain,
papan kunci (keyboard), pemindai (scanner), dan cakram (disk).
Contoh piranti keluaran adalah, layar peraga (monitor), pencetak (printer),
dan cakram.
Mekanisme kerja keempat komponen di atas dapat dijelaskan sebagai berikut. Mula-mula program dimasukkan ke dalam memori komputer. Ketika program dilaksanakan (execute), setiap instruksi yang telah tersimpan di dalam memori dikirim ke CPU. CPU mengerjakan operasioperasi yang bersesuaian dengan instruksi tersebut. Bila suatu operasi memerlukan data, data dibaca dari piranti masukan, disimpan di dalam memori lalu dikirim ke CPU untuk operasi yang memerlukannya tadi. Bila proses menghasilkan keluaran atau informasi, keluaran disimpan ke dalam memori, lalu memori menuliskan keluaran tadi ke piranti keluaran (misalnya dengan menampilkannya di layar monitor).
Mekanisme kerja keempat komponen di atas dapat dijelaskan sebagai berikut. Mula-mula program dimasukkan ke dalam memori komputer. Ketika program dilaksanakan (execute), setiap instruksi yang telah tersimpan di dalam memori dikirim ke CPU. CPU mengerjakan operasioperasi yang bersesuaian dengan instruksi tersebut. Bila suatu operasi memerlukan data, data dibaca dari piranti masukan, disimpan di dalam memori lalu dikirim ke CPU untuk operasi yang memerlukannya tadi. Bila proses menghasilkan keluaran atau informasi, keluaran disimpan ke dalam memori, lalu memori menuliskan keluaran tadi ke piranti keluaran (misalnya dengan menampilkannya di layar monitor).
Konsep bahasa pemograman
Bahasa pemrograman diciptakan
untuk membantu manusia dalam memberikan perintah kepada komputer dengan tujuan
untuk membantu menyelesaikan permasalahan keseharian yang dihadapinya. Oleh
karena itu, bahasa pemrograman dibangun sedemikian rupa sehingga memfasilitasi
segala entitas yang ada di dunia riil. Selain itu bahasa pemrograman juga
disesuaikan dengan bahasa keseharian manusia supaya mudah dipahami.
Seiring dengan meningkatnya
permasalahan di dunia riil, bahasa pemrograman pun bertambah kemampuannya.
Seperti misalnya, perubahan paradigma pemrograman dari prosedural menjadi
object oriented, munculnya fasilitas untuk exception handling, garbage
collector, abstraction, dll. Perkembangan di dalam konsep bahasa pemrograman
ini sangat menentukan teknologi di masa depan.
Pemrograman adalah proses
mengimplementasikan urutan langkah untuk menyelesaikan suatu masalah dengan
menggunakan bahasa pemrograman. Yang dimaksud dengan bahasa pemrograman adalah
bahasa yang dapat digunakan menjadi kumpulan perintah-perintah dasar mengenai
penulisan program. Bahasa pemrograman memiliki beberapa tingkatan, diantaranya
Bahasa pemrograman tingkat dasar,
seperti Bahasa Mesin, Bahasa Assembly
Bahasa pemrograman tingkat
tengah, seperti Bahasa C, Bahasa FORTH
dan Bahasa pemrograman tingkat
tinggi, seperti Bahasa PASCAL, FORTRAN, COBOL.
Bahasa pemrograman tingkat dasar
umumnya sulit untuk dipelajari, karena sifatnya yang sangat tergantung pada
mesinnya itu (machine dependent). Untuk menguasai bahasa ini, harus
dipelajari dan dikuasai teknologi dan arsitektur komputer, matematika diskrit,
elektronika, dan lain-lain. Bahasa ini masih menggunakan simbol-simbol yang
bersifat mnemonic (simbol yang mudah untuk diingat).
Bahasa pemrograman tingkat
tengah, sifatnya sudah lebih mudah daripada bahasa pemrograman tingkat dasar, perintah-perintahnya
sudah lebih mudah dibaca sebab sudah menggunakan huruf-huruf.
Bahasa pemrograman tingkat tinggi
adalah bahasa komputer yang sudah mirip dengan bahasa manusia.
Perintah-perintahnya sudah dibuat dalam bahasa yang mudah dimengerti manusia,
seperti PRINT, WRITE, IF, THEN, ELSE, dan lain-lain.
Cara penulisan algoritma
Ada tiga cara penulisan
algoritma, yaitu:
Structured English (SE)
SE merupakan alat yang cukup baik untuk menggambarkan suatu algoritma. Dasar dari SE adalah Bahasa Inggris, namun kita dapat memodifikasi dengan Bahasa Indonesia sehingga kita boleh menyebutnya sebagai Structured Indonesian (SI). Algoritma seperti pada Contoh 5.10 dan 5.11 merupakan algoritma yang ditulis menggunakan SI. Karena dasarnya adalah bahasa sehari-hari, maka SE atau SI lebih tepat untuk menggambarkan suatu algoritma yang akan dikomunikasikan kepada pemakai perangkat lunak.
SE merupakan alat yang cukup baik untuk menggambarkan suatu algoritma. Dasar dari SE adalah Bahasa Inggris, namun kita dapat memodifikasi dengan Bahasa Indonesia sehingga kita boleh menyebutnya sebagai Structured Indonesian (SI). Algoritma seperti pada Contoh 5.10 dan 5.11 merupakan algoritma yang ditulis menggunakan SI. Karena dasarnya adalah bahasa sehari-hari, maka SE atau SI lebih tepat untuk menggambarkan suatu algoritma yang akan dikomunikasikan kepada pemakai perangkat lunak.
Pseudocode
Pseudocode mirip dengan SE. Karena kemiripan ini kadang-kadang SE dan Pseudocode dianggap sama. Pseudo berarti imitasi atau tiruan atau menyerupai, sedangkan code menunjuk pada kode program. Sehingga pseudocode adalah kode yang mirip dengan instruksi kode program sebenarnya. Pseudocode didasarkan pada bahasa pemrograman yang sesungguhnya seperti BASIC, FORTRAN atau PASCAL. Pseudocode yang berbasis bahasa PASCAL merupakan pseudocode yang sering digunakan. Kadang-kadang orang menyebut pseudocode sebagai PASCAL-LIKE algoritma. Apabila Contoh 5.10 ditulis dalam pseudocode berbasis bahasa BASIC akan tampak seperti pada contoh 5.12.
Contoh 5.12. Pseudocode.
Pseudocode mirip dengan SE. Karena kemiripan ini kadang-kadang SE dan Pseudocode dianggap sama. Pseudo berarti imitasi atau tiruan atau menyerupai, sedangkan code menunjuk pada kode program. Sehingga pseudocode adalah kode yang mirip dengan instruksi kode program sebenarnya. Pseudocode didasarkan pada bahasa pemrograman yang sesungguhnya seperti BASIC, FORTRAN atau PASCAL. Pseudocode yang berbasis bahasa PASCAL merupakan pseudocode yang sering digunakan. Kadang-kadang orang menyebut pseudocode sebagai PASCAL-LIKE algoritma. Apabila Contoh 5.10 ditulis dalam pseudocode berbasis bahasa BASIC akan tampak seperti pada contoh 5.12.
Contoh 5.12. Pseudocode.
Start
READ alas, tinggi
Luas = 0.5 * alas * tinggi
PRINT Luas
Stop
Pada Contoh 5.12 tampak bahwa
algoritma sudah sangat mirip dengan bahasa BASIC. Pernyataan seperti READ dan
PRINT merupakan keyword yang ada pada bahasa BASIC yang masing-masing
menggantikan kata "baca data" dan "tampilkan". Dengan
menggunakan pseudocode seperti di atas, maka proses penterjemahan dari
algoritma ke kode program menjadi lebih mudah.
Flowchart
Flowchart atau bagan alir adalah skema/bagan (chart) yang menunjukkan aliran (flow) di dalam suatu program secara logika. Flowchart merupakan alat yang banyak digunakan untuk menggambarkan algoritma dalam bentuk notasi-notasi tertentu.
Pada flowchart ada beberapa simbol penting yang digunakan untuk membuat algoritma sebagaimana tercantum pada gambar.
Flowchart atau bagan alir adalah skema/bagan (chart) yang menunjukkan aliran (flow) di dalam suatu program secara logika. Flowchart merupakan alat yang banyak digunakan untuk menggambarkan algoritma dalam bentuk notasi-notasi tertentu.
Pada flowchart ada beberapa simbol penting yang digunakan untuk membuat algoritma sebagaimana tercantum pada gambar.
Notasi ini disebut Terminator
yang berarti digunakan untuk menunjukkan awal dan akhir suatu algoritma
Notasi ini disebut Data yang
digunakan untuk mewakili data input atau output atau menyatakan operasi
pemasukan data dan pencetakan hasil.
Notasi ini disebut Process yang
digunakan untuk mewakili suatu proses.
Notasi ini disebut Decision yang
digunakan untuk suatu pemilihan, penyeleksian kondisi di dalam suatu program
Notasi ini disebut Preparation
yang digunakan untuk memberi nilai awal, nilai akhir, penambahan/pengurangan
bagi suatu variable counter.
Notasi ini disebut Predefined
Process yang digunakan untuk menunjukkan suatu operasi yang rinciannya
ditunjukkan ditempat lain (prosedur, sub-prosedur, fungsi)
Notasi ini disebut Connector yang
digunakan untuk menunjukkan sambungan dari flowchart yang terputus di halaman
yang sama atau halaman berikutnya.
Notasi ini disebut Arrow yang
digunakan untuk menunjukkan arus data atau aliran data dari proses satu ke
proses lainnya.
Program Flowchart dapat terdiri dari dua macam, yaitu bagan alir logika program (program logic flowchart) dan bagan alir program komputer terinci (detailed computer program flowchart). Bagan alir logika program digunakan untuk menggambarkan tiap-tiap langkah di dalam program komputer secara logika, dan biasanya dipersiapkan oleh seorang analis system. Sedangkan bagan alir program komputer terinci digunakan untuk menggambarkan instruksi-instruksi program komputer secara terinci, dan biasanya dipersiapkan oleh seorang programmer. Apabila Contoh 5.10 dibuat program flowchartnya, maka akan tampak pada gambar 5.4.
Program Flowchart dapat terdiri dari dua macam, yaitu bagan alir logika program (program logic flowchart) dan bagan alir program komputer terinci (detailed computer program flowchart). Bagan alir logika program digunakan untuk menggambarkan tiap-tiap langkah di dalam program komputer secara logika, dan biasanya dipersiapkan oleh seorang analis system. Sedangkan bagan alir program komputer terinci digunakan untuk menggambarkan instruksi-instruksi program komputer secara terinci, dan biasanya dipersiapkan oleh seorang programmer. Apabila Contoh 5.10 dibuat program flowchartnya, maka akan tampak pada gambar 5.4.
Konsep teknologi web site
World Wide Web secara luas lebih dikenal dengan
istilah Web. Web pertama kali diperkenalkan pada tahun 1992. Hal ini
sebagai hasil usaha pengembangan yang dilakukan CERN di Swiss. Internet
dan web adalah dua hal yang berbeda. Internet lebih merupakan perangkat
keras, sedangkan web adalah perangkat lunak. Selain itu, protokol yang
dipakai oleh keduanya juga berbeda. Internet menggunakan TCP/IP sebagai
protokol operasionalnya, sedangkan web menggunakan HTTP (Hyper Text Transfer
Protocol).
Web disusun dari halaman-halaman yang menggunakan teknologi web dan saling berkaitan satu sama lain. Suatu standar teknologi web saat ini sudah tersusun, meskipun penerapannya belum didukung oleh seluruh pengembang web. Standar ini disusun oleh suatu badan yaitu World Wide Web Consortium (W3C). Standar ini dibutuhkan karena semakin banyaknya variasi dalam teknologi web sehingga terkadang satu sama lain tidak kompatibel.
Web disusun dari halaman-halaman yang menggunakan teknologi web dan saling berkaitan satu sama lain. Suatu standar teknologi web saat ini sudah tersusun, meskipun penerapannya belum didukung oleh seluruh pengembang web. Standar ini disusun oleh suatu badan yaitu World Wide Web Consortium (W3C). Standar ini dibutuhkan karena semakin banyaknya variasi dalam teknologi web sehingga terkadang satu sama lain tidak kompatibel.
Software aplikasi, cline side, server side
Pengertian Client Side Dan Server
Side
Server Side merupakan teknologi
webpage yang menerapkan jenis pemrograman web dimana semua sintaks dan perintah
program yang diberikan akan dijalankan/diproses di web server, kemudian
hasilnya dikirimkan ke browser pengguna dalam bentuk HTML biasa. Sehingga
pengguna tidak dapat melihat kode asli yang ditulis dalam bentuk server side
programming seperti; CGI/Perl Active Server Page, PHP, Cold Fussion dan
lain-lain. Contoh lain dari teknologi webpage yang bersifat server side adalah
mesin pencari(search engine).
Server Side bertolak belakang dengan Clien Side, semua program yang diminta oleh browser akan dieksekusi dari server tersebut, pengunjung hanya mendapat informasi dari hasil olahannya, sistem ini lebih aman daripada Clien Side. Contoh:PHP,ASP,ASP dot net,Java Server Net,Java Server Page,dll.
Client Side merupakan teknologi webpage yang menerapkan jenis pemrograman web dimana semua sintaks dan perintah program dijalankan di web browser sehingga ketika client meminta dokumen yang mengandung script, script tersebut akan diambil dari web server kemudian dijalankan di web briwser yang bersangkutan. Contoh dari Client Side Programming seperti : Java Script, VbScript, HTML.
Server Side bertolak belakang dengan Clien Side, semua program yang diminta oleh browser akan dieksekusi dari server tersebut, pengunjung hanya mendapat informasi dari hasil olahannya, sistem ini lebih aman daripada Clien Side. Contoh:PHP,ASP,ASP dot net,Java Server Net,Java Server Page,dll.
Client Side merupakan teknologi webpage yang menerapkan jenis pemrograman web dimana semua sintaks dan perintah program dijalankan di web browser sehingga ketika client meminta dokumen yang mengandung script, script tersebut akan diambil dari web server kemudian dijalankan di web briwser yang bersangkutan. Contoh dari Client Side Programming seperti : Java Script, VbScript, HTML.
Perbedaan utama server-side dan
client server
Perbedaan utama server-side
programming dan client server programming adalah tempat mengeksekusi skripnya.
Pada client server programming, skrip dieksekusi di browser sedangkan server
side programming dieksekusi di client (web browser)
CLIENT
SIDE
Karakteristik client side
scripting :
1. Kode program didownload
bersama dengan halaman web
2. Bersifat interpreter dan
diterjemahkan oleh browser
3. Model eksekusinya simple dan
skrip dapat dijadikan satu dengan HTML
Berikut cara kerja Client Side:
Pengunjung web mengklik salah
satu link dari web dan browser membaca perintah pengunjung untuk memangil
alamat web yang dituju.
Setelah itu browser akan
mengalihkan ke halaman yang dituju oleh pengunjung web.
Contoh aplikasi Client Side :
Css
Jquery
Javascript,dll
Kelebihan dan kekurangan dari
client side programming adalah :
Kelebihan Client-Side-Scripting
1. Tidak perlu server khusus untuk menjalankannya
2. Eksekusi script lebih cepat
3. Tidak membebani kinerja web server.
1. Tidak perlu server khusus untuk menjalankannya
2. Eksekusi script lebih cepat
3. Tidak membebani kinerja web server.
Kekurangan Client-Side-Scripting
1. Harus di support oleh browser dari pihak client
2. Script dapat ditiru
3. Dari segi keamanan kurang dapat diandalkan
1. Harus di support oleh browser dari pihak client
2. Script dapat ditiru
3. Dari segi keamanan kurang dapat diandalkan
SERVER
SIDE
Karakteristik server side
programming :
1. Ada client yang meminta
request
2. Eksekusi program dilakukan di
server
3. Mengirimkan hasil ke client
Cara kerja Server side :
jika kita melakukan interaksi
dengan halaman web maka browser akan mengirimkan perintah ke server,
kemudian server akan merespon dan melaukan perintah yang diberi kemudian server
akan mengirimkan kembali data/ perintah dari browser, dan browser akan
menampilkan data/ perintah tersebut.
Keuntungan server side
programming :
Cross platform : tidak tergantung
dengan browser tertentu
1. Optimasi danpemeliharaan
dilakukan di browser
2. Dapat mengakses database dan
tidak tergantung dengan keamanan
3. Menambah kekuatan server
4. Kode program aman
Aplikasi yang sering digunakan
oleh server side programming
1. Search engines
2. Database access
3. Chat & bulletin board
service
Dalam pembuatan web teknologi
server side dibutuhkan server seperti xampp, wam, iis dan lain sebagainya.
Contoh teknologi server side :
Asp
Php
Jsp
Phyton,dll
Kelebihan dan kekurangan dari
Server side programmingadalah :
Kelebihan Server-Side-Scripting
1. data lebih aman
2. Susah untuk ditiru karena script di jalankan di server
3. Dari segi keamanan lebih menjamin dibandingkan dengan Client-Side-Scripting
1. data lebih aman
2. Susah untuk ditiru karena script di jalankan di server
3. Dari segi keamanan lebih menjamin dibandingkan dengan Client-Side-Scripting
Kekurangan Server-Side-Scripting
1. Memerlukan Server khusus untuk menjalankannya
2. Menambah beban kerja server
3. Agak lambat jika dibandingkan dengan Client-Side-Scripting karena script di terjemahkan di server kemudian tampilan di load di client
1. Memerlukan Server khusus untuk menjalankannya
2. Menambah beban kerja server
3. Agak lambat jika dibandingkan dengan Client-Side-Scripting karena script di terjemahkan di server kemudian tampilan di load di client
ARSITEKTUR
CLIENT SIDE DAN SERVER SIDE
Arsitektur merupakan sekumpulan
dari sistem sirkuit, chip, bus untuk ekspansi slot, BIOS dan lain sebagainya.
Dalam arsikektur terdapat tiga elemen utama yaitu :
Arsitektur sistem pemrosesan,
yaitu suatu standart teknis untuk menentukkan hardware, lingkungan sistem
operasi, dan software aplikasi.
Arsitektur telekomunikasi dan
jaringan, digunakan untuk menentukan fasilitas dalam komunikasi perusahaan,
yang dilalui oleh informasi.
Arsitektur data yaitu berfungsi
untuk menentukan organisasi data untuk tujuan referensi silang dan penyesuaian
ulang, serta untuk penciptaan sumber informasi yang dapat diakses oleh aplikasi
bisnis dalam lingkup luas.
Dalam Arsitektur Telematika
terdiri atas dua Arsitektur yaitu :
1. Arsitektur Server Side
Server atau sering disebut juga
back-end akan menerima pesan dari client, yang diproses dan hasilnya akan
dikembalikan kepada client. Contoh dari tugas server melayani permintaan client
kemudian memberikan jawaban atas data yang diminta oleh client, server dapat
juga berkolaborasi dengan server lain untuk melayani permintaan client.
2. Arsitektur Client Side
Front-end atau client akan
menerima hasil pemrosesan data yang dilakukan oleh server kemudian ditampilkan
kepada user pada sebuah aplikasi yang dapat berinteraksi langsung dengan user.
Client akan bekerja setelah mendapat instruksi dari server kemudian data akan
diproses oleh server yang kemudian akan diberikan kepada client. Client
berinteraksi langsung dengan user menggunakan user interface seperti Graphical
User Interface (GUI).
Berikut ini beberapa contoh
penanganan pada client yang berhubungan dengan DBMS yaitu:
Presentation Logic
Dalam Presentation Logic
bertanggung jawab dalam memformat data pada pengguna atau alat keluaran dan
bertugas mengendalikan masukan pengguna dari keybord atau alat input lainnya.
Processing logic digunakan untuk
penanganan logika pada saat data diproses, logika aturan bisnis (business rule
logic), dan logika manajemen data (data management logic). Untuk mengetahui
kesalahan proses pada data digunakan proses data logic.
Storage Logic
Bertanggung jawab pada hal
penyimpanan data dan perbaikan data dari alat penyimpan yang bekerja dengan
aplikasi.
Beberapa Permodelan Arsitektur
Client server :
Arsitektur Mainframe
Menyediakan waktu dan sebagian
memorinya untuk pemakai, kemudian berpindah kepemakai lain dan kembali lagi
kepemakai awal. Komputer jenis ini memiliki suatu Central Processing Unit,
Storage Device yang agak besar .
Arsitektur File Sharing
Didalam media penyimpanan server
terdapat file-file yang dapat diakses langsung oleh user namun arsitektur ini
memiliki keterbatasan dalam proses sharing.
Arsitektur Client/Server
Proses pengiriman pada query data
ke server dapat dilayani dengan cepat karena data yang dikirim adalah hasil
dari query tersebut. RPC (Remote Procedure Calls) memegang peranan penting
dalam arsitektur client sever. Terdapat dua model client server yaitu Two-tier
dan Three-tier.
Model Two-tier
Pada Arsitektur Two-tier,
antarmukanya terdapat pada lingkungan desktop dan sistem manajemen database
biasanya ada pada server yang lebih kuat yang menyediakan layanan pada banyak
client. Pengolahan informasi dibagi antara lingkungan antarmuka sistem dan
lingkungan server manajemen database.
Model Three-tier
Arsitektur Three-Tier
diperkenalkan untuk mengatasi kelemahan dari arsitektur two-tier. Di tiga
tingkatan arsitektur, sebuah middleware digunakan antara sistem user interface
lingkungan client dan server manajemen database lingkungan. Middleware ini
diimplementasikan dalam berbagai cara seperti pengolahan transaksi monitor,
pesan server atau aplikasi server. Middleware menjalankan fungsi dari antrian,
eksekusi aplikasi dan database staging.
Anda baru saja membaca artikel yang berkategori dengan judul ALgoritma . Anda bisa bookmark halaman ini dengan URL https://multimedianotesell.blogspot.com/2013/09/definisi-algoritma-yaitu-langkah.html. Terima kasih!
Ditulis oleh:
Unknown - Selasa, 03 September 2013
Belum ada komentar untuk "ALgoritma "
Posting Komentar